Trial resep yang ini menurutku kurang begitu berhasil. Bahan kepiting aku ganti rajungan kalengan, ternyata bikin fuyunghainya sedikit amis. Rebung aku ganti dengan jamur yang dicincang, bikin sensasi kres-kresnya lenyap. Gorengan telurnya juga ketipisan, kurang gendut. Wah, masih banyak kurangnya nih, nggak seperti bayanganku semula.
Meskipun aku nggak terlalu doyan, ternyata orang rumah ada yang suka. Untuk yang mau mencoba, aku tuliskan resep aslinya saja ya. (st)
FU YONG KEPITING
Resep: Ibu Cherry Hadibroto
Bahan dadar:
1 ekor Kepiting (± 700 gram, kukus, sisihkan dagingnya). Modif: 360 gram rajungan kalengan
100 gram Rebung siap olah, potong bentuk korek api. Modif: jamur kancing diiris2 memanjang
3 siung Bawang putih, haluskan
3 batang Daun bawang, iris halus
4 butir Teluh utuh kocok
1 sdm Kecap asin
½ sdt Merica bubuk
1 sdm Tepung terigu
Bahan saus:
1 siung Bawang putih dimemarkan
½ buah Bawang bombay diiris tipis
50 gram Kacang polong kalengan / beku
5 sdm Saus tomat (aku pake Del Monte, kecutnya dapat tapi kurang merah)
½ sdt Merica putih bubuk
¼ sdt Garam
1 sdt Gula pasir
Cara Membuat:
- Campur dan aduk rata bahan dadar. Buah dua buah dadar yang cukup tebal dengan api kecil agar bagian luar tidak hangus dan bagian dalamnya matang. Tata di piring saji, sisihkan.
- Panaskan 2 sdm minyak, tumis bawang putih sampai kuning dan harum. Masukkan bawang bombay, aduk sampai layu. Tuangi 250 ml air dan semua sisa bahan, aduk dan didihkan. Tuangkan 1 sdt tepung sagu / maizena yang dicairkan dengan 2 sdm air, aduk sampai mengental, angkat, siram ke atas dadar.
Paiton, 4 November 2011
No comments:
Post a Comment