Sunday, January 30, 2011

Opor Ayam (Setoran untuk "Ojo Ndredeg Masak")

Ini setoranku untuk "Ojo Ndredeg Ayo Masak - Sing Penting Enak" yang diadakan oleh milis NCC Surabaya, sub milis dari Natural Cooking Club yang beranggotakan para home baker Jawa Timur. Bukan event yang terlalu gimana-gimana, seru2an aja dengan teman2 untuk menepis tudingan kalo bakul kue rumahan nggak suka masak hehe. Siapa takut, ya nggak.

Temanya adalah "pithik" alias ayam. Ayam termasuk bahan baku favoritku dan Naomi. Bisa diolah menjadi bermacam-macam masakan dalam waktu yang relatif cepat. Biasanya kami beli sekilo atau dua untuk jatah makan satu minggu. Ayam yang baru dibeli dari pasar lalu dibuang kulit dan lemaknya, dipotong2, dicuci, lalu dimasukkan ke plastik2 ukuran 2 kilo untuk jatah satu kali masak (biasanya satu plastik berisi 5-6 potong). Dengan begitu tidak perlu didefrost berulang kali.


Resep yang aku setor ini adalah opor ayam. Mudah, lezat, cepat dihidangkan. Asal bumbunya lengkap dan takarannya pas, dijamin opornya akan berasa gurih dan nikmat. (st)

OPOR AYAM
:: Recipe by Yasa Boga ::


Bahan2:
1 ekor ayam, potong 8 (atau sesuai selera)
1 sdm  Air asam jawa (bisa diganti air lemon atau jeruk nipis)
1 sdt  Garam

1 batang  Serai, memarkan
3 lembar  Daun jeruk purut
1 lembar  Daun Salam
750 ml  Santan cair + 250 ml  Santan kental (aku ganti dengan 100 ml santan Kara yang dilarutkan dengan 700 ml air matang)
3 sdm Minyak goreng untuk menumis
Bawang merah goreng untuk taburan

Bumbu Dihaluskan:

4 buah  Bawang putih
7 buah  Bawang merah
4 buah  Kemiri, disangrai (goreng tanpa minyak)
1 sdt  Ketumbar bubuk
½ sdt  Jintan bubuk (aku pakai jintan segar yang digiling)
½ sdt  Merica putih bubuk
½ sdm  Jahe (segar, dipotong2 lalu diulek halus)
1 sdm  Lengkuas
1 sdt  Garam (atau sesuai selera)
1 sdm  Gula (atau sesuai selera)

Cara Membuat:
1)  Lumuri ayam dengan 1 sdm air asam dan 1 sdt garam, biarkan selama 15 menit, bilas dan tiriskan
2) Tumis bumbu halus lalu masukkan serai, daun jeruk purut dan daun salam, aduk2 hingga agak kering dan harum
3) Masukkan ayam, masukkan hingga kaku dan berubah warna, tuangkan santan, didihkan. Jika suka kuah yang sangat kental, beri santan kental setelahnya, masak lagi dengan api kecil sampai seluruhnya matang.
4) Cicipi rasanya, koreksi jika perlu
5) Matikan api, hidangkan. Beri taburan bawang goreng di atasnya.

Paiton 30 Januari 2011

No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...